Catatan

Tunjukkan catatan dari Jun, 2016

Gagal Muat Antologi "MENERAWANG KESUCIAN RAMADLAN"

Menerawang Kesucian Ramadlan Nuansa kesucian dan semarak keagungan ketika harus diurai dengan deretan kata yang kemudian membangun sebuah kisah pasti tidak akan semudah bersaksi bahwa Ramadlan adalah benar-benar Bulan Suci, Walau timbul pertanyaan “Kau menirukan ucapan Nabi atau kau telah merasakan sendiri kesuciannnya melalui kesucianmu?” Kata Gus Mus dalam sebuah puisinya. Jangankan keagungan, berkah, ampunan dan segala kebaikan yang ada di dalamnya, salah satu cerita kecil saja yang sempat bergulir di antara hari penuh Rahmat, Maghfiroh, dan kebebasan atas panas neraka itupun belum aku temukan. Sedangkan aku harus menulis dan bercerita tentangnya. Bulan masih harus berkali-kali berputar untuk membawa kita menghirup udara Bulan Ramadlan, “Ya. Ramadlan masih lama”. Gumamku dalam hati ketika hendak kumulai menulis paragraf pembuka sebuah cerita tentang Bulan Suci. “Rasanya tidak mungkin aku mampu menulisnya”. Aku melanjutkan gumamku sambil memandangi layar laptop yang menu...

RONGGOHADI, Sebuah Fragmen untuk Hari Jadi Lamongan Tahun 2016

Imej
Cerita bagaimana sejarah Lamongan ditampilkan dalam bentuk fragmen saat Pasamuan Agung Hari Jadi Lamongan (HJL) ke-447 di Alun-alun Kota Lamongan , Rabu (25/5/2016). Fragmen pertama menampilkan bagaimana babak hari lahir Lamongan dimulai sejak era Rangga Hadi dilantik menjadi Tumenggung Surajaya oleh Sunan Giri IV pada 10 Dzulhijjah 976 H atau 26 Mei 1596 M. Penggalan lakon sejarah Lamongan itu menceritakan babak sejak Hadi, nama kecil Rangga Hadi yang berasal dari Dusun Cancing Desa Sendangrejo di Ngimbang menuntut ilmu agama kepada Sunan Giri III. Fragmen kemudian ditutup dilantiknya Rangga Hadi menjadi adipati di Lamongan dengan gelar Tumenggung Surajaya pada Hari Kamis Pahing 10 Dzulhijjah 976 H. Hari yang bertepatan dengan 26 Mei 1596 M inilah yang kemudian ditetapkan sebagai lahirnya Lamongan . Sementara fragmen kedua menuturkan cerita yang melegenda di Lamongan , kisah Raden Panji Laras dan Panji Liris, putra kembar Adipati Lamongan ke-3. Penggalan sejarah lai...