RADEN JINGGO "PRAHARA AMITUNON"

Raden Jinggo adalah orang yang disaktikan oleh penduduk Amitunon (Sekarang Sendang Duwur) yang diyakini sebagai orang kepercayaan Danyang kampung untuk menjaga kuburan/pohon beringin angker. Atas nama wangsit Danyang kampung ia terus menerus mengajak penduduk pada perbuatan buruk. Dialah juga orang yang paling menentang Raden Nur Rahmat (Sunan Sendang Duwur), dengan mengatasnamakan leluhur ia sebarkan fitnah bahwa ajaran (Islam) yang dibawah Nur Rahmat adalah sumber malapetaka di kampung amitunon. Hingga pertarungkan diantara mereka tidak terhindarkan, namun yang benar tetaplah yang menang sehingga hidayah mengantarkan Raden Jinggo menjadi penganut ajaran Islam yang taatdengan perantara da'wah yang dibawa Nur Rahmat alias Sunan Sendang Duwur.